Jumat, 09 Maret 2012

Ini Dia Beberapa Fakta Bangsa Maya



Bangsa Maya adalah salah satu peradaban yang sampai saat ini masih meninggalkan misteri bagi banyak orang. Selain itu Bangsa Maya sebagai peradaban mesoamerika memiliki kemajuan budaya yang signifikan. Bangsa Maya dikenal dengan ilmu astronominya yang terkenal. Ini Dia Beberapa Fakta Bangsa Maya seperti dijelaskan dari blog Diketik.


Bangsa Maya belum punah
Banyak orang menganggap bangsa Maya tinggal cerita sejarah. Kenyataannya, ada lebih dari tujuh juta keturunan bangsa Maya tinggal di daerah rumah mereka, banyak di antaranya telah berhasil mempertahankan sisa-sisa besar warisan kuno budaya mereka. Bahkan beberapa tetap berbicara satu sama lain dengan bahasa Maya.Populasi terbesar mereka saat ini menghuni negara bagian Meksiko, Yucatán, Campeche, Quintana Roo, Tabasco dan Chiapas, dan di negara-negara Amerika Tengah Belize, Guatemala, dan bagian barat Honduras dan El Salvador.

Pengobatan
Cara pengobatan bangsa Maya kuno memiliki campuran yang kompleks antara pikiran, tubuh, agama, ritual, dan sains. Tabib atau dukun bangsa Maya kuno bertindak sebagai media antara dunia kasat mata dan dunia roh. Namun, dukun juga memiliki pengetahuan medis dalam proses pengobatan, jadi bukan perkara mistis belaka. Sebagai contoh: luka dijahit dengan rambut manusia, membuat protesa gigi dari batu giok dan lain sebagainya.

Pengorbanan dengan darah
Pernah menonton film Apocalypto yang bercerita tentang sepak terjang Jaguar Paw menghabisi para pemburunya? Pada satu adegan terlihat upacara pengorbanan manusia untuk dewa mereka. Faktanya, ritual ini masih dilakukan saat ini. Walaupun darah manusia telah diganti dengan darah ayam.

Obat bius
Bangsa Maya kerap menggunakan tumbuhan yang membangkitkan halusinasi sebagai bagian dari ritual mereka. Tanaman seperti peyote, the morning glory, mushrooms hingga tembakau dipakai agar lebih mudah terhubungan dengan dunia roh sekaligus pereda rasa sakit.

Keruntuhan Maya
Secara fisik, Kota pulau Tayasal adalah kerajaan Maya terakhir yang tetap merdeka saat wilayah lain sudah dikuasai Spanyol sejak kedatangannya di abad 16. Hingga akhirnya Kerajaan Itza diserahkan pada kekuasaan Spanyol tanggal 13 Maret 1697. Situs arkeologi terkenal yang bisa dikunjungi adalah Chichen Itza. Menariknya, sebagian besar tanah di tempat tersebut dimiliki oleh satu keluarga, sementara pemerintah memiliki dan mengelola monumen di atasnya.